Oleh: KH. Ma’ruf Khozin
(Ketua Komisi Fatwa MUI Jawa Timur/Direktur Aswaja Center PWNU Jatim)
ﻓﺄﻣﺎ ﻣﺴﺢ اﻟﻴﺪﻳﻦ ﺑﺎﻟﻮﺟﻪ ﻋﻨﺪ اﻟﻔﺮاﻍ ﻣﻦ اﻟﺪﻋﺎء ﻓﻠﺴﺖ ﺃﺣﻔﻈﻪ، ﻋﻦ ﺃﺣﺪ ﻣﻦ اﻟﺴﻠﻒ ﻓﻲ ﺩﻋﺎء اﻟﻘﻨﻮﺕ ﻭﺇﻥ ﻛﺎﻥ ﻳﺮﻭﻯ ﻋﻦ ﺑﻌﻀﻬﻢ ﻓﻲ اﻟﺪﻋﺎء ﺧﺎﺭﺝ اﻟﺼﻼﺓ ﻭﻗﺪ ﺭﻭﻱ ﻓﻴﻪ ﻋﻦ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺣﺪﻳﺚ ﻓﻴﻪ ﺿﻌﻒ، ﻭﻫﻮ ﻣﺴﺘﻌﻤﻞ ﻋﻨﺪ ﺑﻌﻀﻬﻢ ﺧﺎﺭﺝ اﻟﺼﻼﺓ، ﻭﺃﻣﺎ ﻓﻲ اﻟﺼﻼﺓ ﻓﻬﻮ ﻋﻤﻞ ﻟﻢ ﻳﺜﺒﺖ ﺑﺨﺒﺮ ﺻﺤﻴﺢ ﻭﻻ ﺃﺛﺮ ﺛﺎﺑﺖ ﻭﻻ ﻗﻴﺎﺱ، ﻓﺎﻷﻭﻟﻰ ﺃﻥ ﻻ ﻳﻔﻌﻠﻪ ﻭﻳﻘﺘﺼﺮ ﻋﻠﻰ ﻣﺎ ﻓﻌﻠﻪ اﻟﺴﻠﻒ ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﻢ، ﻣﻦ ﺭﻓﻊ اﻟﻴﺪﻳﻦ ﺩﻭﻥ ﻣﺴﺤﻬﻤﺎ ﺑﺎﻟﻮﺟﻪ ﻓﻲ اﻟﺼﻼﺓ ﻭﺑﺎﻟﻠﻪ اﻟﺘﻮﻓﻴﻖ
Mengusap kedua tangan ke wajah setelah selesai doa tidak saya ketahui dari satu ulama Salaf tentang doa Qunut. Meski ada riwayat dalam doa namun di luar salat. Sungguh dalam hal ini diriwayatkan dari Nabi shalla Allahu alaihi wa sallama sebuah hadis dlaif, namun digunakan oleh sebagian ulama di luar salat. Jika di dalam salat maka tidak ada ketetapan dari hadis sahih, atsar sahih, atau qiyas. Yang utama tidak melakukannya (mengusap tangan ke wajah saat Qunut). Dan hanya mengamalkan dari ulama Salaf yaitu mengangkat kedua tangan tanpa mengusap ke wajah di dalam salat (al-Hafidz al-Baihaqi, as-Sunan al-Kubra 2/300)
Sumber: https://www.facebook.com/makruf.khozin/posts/1312207882140531