Benarkah Jin Baru Mati pada Hari Kiamat?
Oleh: Prof. Dr. M. Quraish Shihab, MA. (Profil)
Doktor Tafsir Universitas Al-Azhar Kairo dengan Predikat Mumtaaz ma’a martabah al-syarf al-ula-Summa Cum Laude/Pendiri Pusat Studi Al-Qur’an-PSQ
Tanya:
Beberapa waktu lalu, pada acara dialog interaktif langsung dari Mesir melalui Metro TV, bapak menjelaskan jin yang diberi kekuasaan untuk menyerupai makhluk lain seperti menjadi kertas. Namun ada resikonya, jika manusia membakarnya, ia akan mati. Yang saya tanyakan, bukankah jin itu matinya pada hari kiamat? Dan bagaimana pula tentang ibadah puasa dan tarawihnya? Sehubungan ada ayat, Tidakkah aku ciptakan jin dan manusia melainkan untuk beribadah kepada-Ku
Jawab:
Yang mati menjelang kiamat adalah iblis bukan semua jin. Banyak alasan yang dikemukakan ulama, antara lain QS. Fushshilat [41]: 25. Di sana antara lain dibicarakan jatuhnya siksa atas mereka dengan menyatakan, dan jatuhlah atas mereka keputusan siksa pada umat-umat terdahulu sebelum mereka dari jenis jin dan manusia. Kata “sebelum mereka” mengisyaratkan adanya jin-jin yang telah hidup sebelum jin-jin yang ada, dan sebelum mereka itu adalah yang sudah mati. Jin ada yang taat dan ada pula yang durhaka (QS. al-Jinn [72]: 11,14). Para jin juga memiliki masyarakat, kawin mawin, makan dan minum, dan lain-lain (bacalah buku Yang Tersembunyi, karya Quraish Shihab). Demikianlah wallahu a’lam
Sumber: http://alifmagz.com/quran-answer/tentang-jin/